Yogyakarta, Salah satu mahasiswa Program Studi Ekonomi Syariah Universitas Alma Ata, Kurniati, resmi memulai kegiatan magangnya di Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah Muhammadiyah (Lazismu) Yogyakarta. Pengantaran mahasiswa dilakukan oleh Bapak Abdul Salam, M.E., dosen Ekonomi Syariah Universitas Alma Ata, yang secara langsung menyerahkan Kurniati kepada pihak Lazismu sebagai mitra tempat pelaksanaan magang.

Dalam sambutannya, Abdul Salam menyampaikan bahwa kegiatan magang di lembaga zakat seperti Lazismu memberikan kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk memahami praktik manajemen keuangan sosial Islam secara langsung. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara perguruan tinggi dan lembaga sosial dalam memperkuat ekosistem ekonomi syariah di Indonesia.

“Mahasiswa perlu melihat bagaimana konsep filantropi Islam diterapkan dalam pengelolaan zakat, infaq, dan sedekah. Ini bukan hanya teori, tetapi praktik nyata dari ekonomi berbasis nilai keadilan dan kebermanfaatan,” ujar Abdul Salam.

Pihak Lazismu Yogyakarta menyambut baik kehadiran mahasiswa dari Universitas Alma Ata. Mereka berharap kegiatan magang ini dapat menjadi ruang belajar dan kontribusi nyata bagi mahasiswa dalam program pemberdayaan masyarakat yang dijalankan Lazismu.

Kurniati mengungkapkan rasa syukur dan semangatnya menjalani masa magang tersebut. Ia berharap bisa belajar tentang sistem pengelolaan dana sosial Islam, pelaporan keuangan syariah, dan strategi distribusi zakat yang efektif untuk membantu masyarakat.

Melalui program magang ini, Universitas Alma Ata menegaskan komitmennya untuk terus mendekatkan dunia akademik dengan praktik lapangan, terutama dalam memperkuat peran mahasiswa sebagai calon profesional di bidang ekonomi dan keuangan syariah.