Kunjungan dan sosialisasi Ekonomi Syariah di SMAN 2 Wonosari menghadirkan antusiasme tinggi dari para siswa. Febrian Wahyu, Dosen Ekonomi Syariah Universitas Alma Ata Yogyakarta, menjadi narasumber utama dalam kegiatan yang digelar di aula sekolah tersebut. Puluhan siswa kelas XI dan XII mengikuti acara ini dengan perhatian penuh sejak sesi dibuka.

Dalam penyampaiannya, Febrian memaparkan perkembangan Ekonomi Syariah di Indonesia. Ia menjelaskan peningkatan permintaan produk halal, pertumbuhan lembaga keuangan syariah, serta peluang karier yang semakin terbuka bagi generasi muda. Ia menekankan bahwa sektor ini berkembang seiring meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap transaksi yang adil dan transparan.

Febrian juga menyampaikan bahwa Gen Z memiliki peran penting dalam mendorong kemajuan industri halal. Ia mencontohkan banyaknya inovasi digital yang memudahkan layanan keuangan syariah. Ia memaparkan aplikasi pembayaran, investasi, dan pembiayaan berbasis syariah yang saat ini digunakan masyarakat. Penjelasan ini menarik perhatian siswa yang terbiasa menggunakan layanan digital dalam aktivitas mereka sehari-hari.

Sesi dialog menjadi bagian yang paling aktif. Siswa mengajukan pertanyaan mengenai investasi syariah, cara kerja bank syariah, hingga potensi usaha halal yang bisa dilakukan anak muda. Febrian menjawab seluruh pertanyaan dengan contoh konkret yang terjadi dalam praktik bisnis. Respons tersebut membuat siswa semakin memahami penerapan prinsip syariah pada kegiatan ekonomi.

Pihak sekolah memberikan apresiasi atas penyelenggaraan kegiatan ini. Guru pendamping menyatakan bahwa sosialisasi semacam ini membantu siswa mengenal lebih dekat dunia ekonomi yang sedang berkembang. Ia menilai materi yang disampaikan relevan dengan kebutuhan pelajar yang sedang mempersiapkan masa depan pendidikan dan karier.

Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama. Beberapa siswa meminta materi presentasi untuk dipelajari kembali. Sosialisasi ini menjadi salah satu upaya sekolah dalam memperluas wawasan siswa mengenai isu ekonomi kontemporer, termasuk peluang besar yang ditawarkan industri halal bagi generasi muda.